Bogor, 12 April 2021 – AMKA menghadiri acara pencanangan proyek pembangunan sarana dan prasarana pelatihan konsturksi layang. Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Direktur Operasional AMKA Bpk Royaldi Rosman, Kepala Divisi QHSSE Bpk Agus Isnandito, Kepala Departemen QHSSE Bpk Bayu Angin.
Acara ini diawali dengan Pembukaan lalu ada laporan ketua panitia dari Kepala Balai JKW III Jakarta, dilanjut dengan acara inti yaitu Penandatanganan Pakta Komitmen oleh Dirjen Bina Konstruksi, Direktur Keberlanjutan Konstruksi, Ketua PAKKI, dan Para Direktur Pembina QHSE, kemudian sambutan dari Bpk Dirjen Bina Konstruksi, sambutan dari Bpk Sekjen Kementerian PUPR dan diakhiri dengan ramah tamah.
Kepala Divisi QHSSE AMKA mengungkapkan “Saat ini proyek infrastruktur pada konstruksi laying menjadi salah satu pekerjaan yang sering dilaksanakan, khususnya di kota-kota besar, acara ini diharapkan mampu menjadi jawaban dalam upaya meningkatkan kualitas SDM Konstruksi saat pelaksanaan konstruksi layang”.
Pembangunan infrastruktur yang berhasil dan berkualitas bukan hanya diukur dari dimensi penyelesaian tepat biaya, mutu dan waktu tetapi juga ditentukan kinerjanya yang mencakup kehandalan (aspek struktur), fungsi bangunan harus sesuai rencana, dan keselamatan dalam pelaksanaan serta dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Melalui komitmen dan sinergi antar BUMN Konstruksi, penerapan aspek keselamatan konstruksi khususnya konstruksi layang dapat dilaksanakan. Sehingga mewujudkan pembangunan infrastruktur yang aman dan zero accident yang nanti akan mempercepat pemulihan ekonomi nasional masyarakat indonesia”. Ujar Kepala Divisi QHSSE AMKA .
The World’s Many Advanced Performance!